Radja Adipati Klaim Didoktrin Legal dan Adegan Intim Hanya Gimik

Salah satu pemeran film dewasa, Radja Adipati, mendatangi Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan oleh penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus hari ini Jumat (22/9/2023).

“Saya mohon maaf baru bisa hadir ke pemeriksaan untuk hari ini karena yang pemeriksaan pemanggilan pertama saya sakit. Jadi saya baru bisa datang hari ini,” ujar Radja kepada wartawan, Jumat (22/9/2023).

Bacaan Lainnya

“Kita kooperatif dateng, kita dateng sebagai saksi untuk menjelaskan kasus yang lagi beredar ini,” imbuhnya.

Radja mengaku dirinya mendapatkan sebanyak 30 pertanyaan sejak pukul 11.00 WIB, hingga dirinya keluar selesai pemeriksaan sekitar pukul 17.14 WIB.

Adapun pertanyaan yang diterimanya, kata Radja, yakni seputar keterlibatannya dalam produksi film dewasa bersama dengan sutradara yang ditetapkan sebagai tersangka, yakni tersangka Irwansyah.

“Tentang keterkaitan saya di kelas bintang sebagai apa, saya sebagai talent dan saya di situ merasa dibohongi oleh saudara Irwansyah tentang legalitas dan semua adegan yang ada di film itu bukan beneran adegan yang bener-bener kita melakukan adegan intim. Itu hanya, ibarat internet itu gimik,” ungkapnya.

“Kita itu gimik, tidak beneran melakukan hubungan intim dan seluruh adegan itu atas suruhan Irwansyah,” ucapnya.

Ditambahkannya, ia juga mengaku kalau keterlibatannya dalam produksi film dewasa lantaran ada klaim yang ditawarkan kepadanya bahwa sudah legal dan berbadan hukum.

“Karena kita didoktrin dari awal tentang legalitas bahwa dia bilang film ini sudah legal dan sudah berbadan hukum jadi ketika saya di-calling lagi untuk syuting ya saya merasa dia bilang sudah aman, ya saya ikut. Ketika dia calling, saya datang, dia Cuma bilang dia sudah legal,” tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *